Abimanyu adalah putra Arjuna dan Dewi Subadra, dikenal juga dengan nama lain seperti Jaka Pangalasan, Angkawijaya, Jaya Murcita, Wanudara, Partasuta dan Sumbadraatmaja.
Abimanyu mempunyai sifat dan perwatakan; halus, baik tingkah lakunya, ucapannya terang, hatinya keras, besar tanggung jawabnya dan pemberani. Dalam olah keprajuritan ia mendapat ajaran dari ayahnya, Arjuna. Sedang dalam olah ilmu kebatinan mendapat ajaran dari kakeknya, Bagawan Abiyasa.
Semasa dalam kandungan ibunya, Abimanyu bisa mendengarkan percakapan antara ibu dan ayahnya. Pada suatu hari Abimanyu menguping pembicaraan ayah dan ibunya, dimana Arjuna sedang mengajari Dewi Subadra tentang formasi Cakrabuya, salah satu formasi perang yang sulit ditembus dan mematikan.
Dewi Subadra sendiri tertidur ditengah pengajaran Cakrabuya, dan membuat Abimanyu tidak bisa mendengar sampai selesai, sehingga Abimanyu hanya tahu bagaimana memasuki formasi tetapi tidak tahu cara keluar dari formasi Cakrabuya.
Setelah Pandawa kalah bermain dadu Pandawa harus melakukan pengasingan selama 12 tahun dan satu tahun penyamaran, kerajaan Indraprasta diambil alih oleh Kurawa, sehingga Abimanyu dan Ibunya kembali ke kampung halaman sang ibu ( kerajaan dwaraka). Di kerajaan dwaraka Abimanyu berguru pada Sri Kresna, yang juga pamannya.
Bersambung
Komentar
Posting Komentar